Mengampuni Seperti Kristus

Pernahkah kita dilukai berulang-ulang oleh orang yang paling dekat dengan kita?
Misalnya oleh pasangan kita? Anak? Saudara? Sahabat?
Apa yang akan kita lakukan terhadap orang itu?
Mengampuni atau menuntut balas?


Paulus berkata:
"Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang"....
Artinya, janganlah menuntut PEMBALASAN.

Sebab ada tertulis:
"PEMBALASAN itu adalah HAK-KU.. AKULAH yang akan Menuntut PEMBALASAN"...
Tetapi hiduplah dalam PERDAMAIAN dengan SEMUA ORANG...

Roma 12:17-21...
"Janganlah kamu kalah terhadap KEJAHATAN, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan KEBAIKAN"....

Kalahkanlah KEJAHATAN itu dengan KASIH TUHAN...
Orang yang bersedia MENGAMPUNI secara terus-menerus, adalah TANDA bahwa orang itu MENGASIHI...
Dan TANDANYA bahwa orang itu MENGAMPUNI orang yang bersalah kepadanya, dia tidak lagi mengingat kesalahan orang  itu  pada dirinya....

Karena MENGAMPUNI artinya MENGHAPUS semua catatan orang yang BERSALAH kepada kita... 
“MENGAMPUNI dengan TULUS, bukan karena TEKA NAN atau PAKSAAN”...
Pengampunan bukanlah  PERASAAN, tetapi sebuah KEPUTUSAN”

Source: KHARISMA-Buletin Persekutuan Doa Kharismatik Katolik Hati Kudus Yesus-Surabaya