Selasa, September 27, 2011

Orang Kudus hari ini, 27 September:St. Vincentius de Pau

St. Vincentius de Paul

Hari peringatan: 27 September

Vincentius, putera seorang petani Perancis yang miskin, dilahirkan pada tahun 1581. Kelak, ketika dewasa dan menjadi terkenal, ia suka sekali bercerita bagaimana ia merawat babi-babi peliharaan ayahnya. Karena ia seorang anak yang cerdas, ayahnya mengirim Vincentius untuk bersekolah. Setelah menamatkan sekolahnya, Vincentius menjadi seorang imam.


Awalnya, Vincentius diberi jabatan penting sebagai guru anak-anak orang kaya, dan ia hidup dengan dengan cukup nyaman. Hingga suatu hari, ia dipanggil untuk memberikan sakramen terakhir kepada seorang petani miskin yang sedang menghadapi ajal. Di hadapan banyak orang, petani tersebut  menyatakan betapa buruknya pengakuan-pengakuan dosa yang ia buat di masa silam. Sekonyong-konyong Pastor Vincentius sadar akan mendesaknya kebutuhan kaum miskin papa Perancis akan pertolongan rohani. Ketika ia mulai berkhotbah kepada mereka, orang berduyun-duyun datang untuk mengaku dosa. Pada akhirnya Pastor Vincentius memutuskan untuk membentuk suatu kongregasi imam yang secara khusus bekerja di antara para fakir miskin (dikenal dengan nama Kongregasi Misi atau Lazaris).

Tindakan belas kasih St. Vincentius de Paul demikianlah banyak sehingga rasanya tidaklah mungkin bagi seseorang untuk melakukan segala hal yang telah ia lakukan. Ia memberikan perhatian kepada para narapidana yang bekerja pada kapal-kapal pelayaran. Ia bersama dengan St. Louise de Marillac mendirikan Kongregasi suster-suster Putri Kasih, PK. Ia mendirikan rumah-rumah sakit serta wisma-wisma bagi anak-anak yatim piatu serta orang-orang lanjut usia. Ia mengumpulkan sejumlah besar uang untuk disumbangkan ke daerah-daerah miskin, mengirimkan para misionaris ke berbagai negara, serta membeli kembali para tawanan dari kaum Mohammedans. Meskipun ia demikian murah hati, namun demikian, dengan rendah hati ia mengakui bahwa sifat dasarnya tidaklah demikian. “Jika bukan karena kasih karunia Tuhan, aku ini seorang yang keras, kasar serta mudah marah,” katanya. Vincentius de Paul wafat di Paris pada tanggal 27 September 1660. Ia dinyatakan kudus pada tahun 1737 oleh Paus Klemens XII.

Puji Tuhan kalau saya boleh memakai nama St. Vincentius de Paul sebagai nama pelindung (nama baptis) saya. Saya berharap akal budi, pikiran, dan akhlak saya bisa seperti beliau. Semuanya demi kemuliaan  Tuhan saja, Jesus Christ...

“Tidaklah cukup bagiku untuk mengasihi Tuhan jika aku tidak mengasihi sesamaku... Aku ini milik Tuhan dan milik kaum miskin.”
~St. Vincentius de Paul~

3 comments:

Unknown mengatakan...

Nice info nya,
Salam kenal

Unknown mengatakan...

Ok

Unknown mengatakan...

lalu di panggil hanya vincentius atau lengkap hingga vincentius de paul? Lalu yg benar yg mana? Vincentius / vinsensius

Posting Komentar